Menu

Mode Gelap
Sejarah Terorisme Dunia TREN: Napi Narkoba Terpapar Terorisme Deradikalisasi CEGAH Intoleransi, Radikalisme dan Terorisme. SIAPA TAKUT !! Pembunuhan-Pembunuhan Dalam Khilafah Bani Umayyah di Andalusia. Bosco Odonga

Artikel · 25 Feb 2023 07:00 WIB ·

Upaya Pembunuhan Terhadap Tokoh Agama Oleh Kaum Khawarij


 Upaya Pembunuhan Terhadap Tokoh Agama Oleh Kaum Khawarij Perbesar

Penusukan tehadap Syech Ali Jaber ketika beliau sedang berceramah di Masjid Falahuddin Lampung (13/9/20) cukup mengejutkan.

Dalam suasana yang sangat ramai dikunjungi orang itu ada sosok pemuda yang berani melakukan upaya pembunuhan terhadap tokoh agama Syech Ali Jaber  yang sedang memberikan ceramah agama itu.

Sontak peristiwa itu menjadi isu nasional dengan segala bumbu teori konspirasi yang menyertainya, beruntung Syech Ali Jaber dalam sebuah wawancara dengan Kompas TV mengingatkan agar peristiwa yang menimpa beliau tidak dijadikan sebagai alat kepentingan kelompok tertentu untuk tujuan politik.

Beliau dengan tegas mengatakan: “hal ini bagi saya pribadi adalah sebuah pelajaran dan saya tidak ingin dikaitkan dengan kepentingan politik. Isu-isu yang lain, makanya saya harap umat tetap tenang jangan terprovokasi….”

baca juga: Syekh Adnan Afyouni: Korban Kebiadaban Teroris

Pernyataan beliau ini setidaknya membuat orang-orang yang terbiasa memainkan isu nasional untuk tujuan adu domba dan lainnya  segera terdiam.

Apa yang menimpa Syech Ali Jaber bukanlah hal yang pertama terjadi. Banyak tokoh agama yang mengalami upaya pembunuhan dengan motif yang berbeda beda tentunya.

Hal yang paling fenomenal dan tercatat dalam sejarah Islam bahkan menjadi akar konflik antar golongan dalam agama islam adalah upaya pembunuhan tokoh agama yang dilakukan oleh kaum Khawarij.

Kaum Khawarij Merencanakan Pembunuhan

Kaum Khawarij adalah kelompok yang kecewa atas keputusan tahkim (perjanjian damai) antara kelompok Sayidina Ali bin Abi Thalib dan kelompok Mu’awiyah bin Abi Sufyan, bagi khowarij keputusan ini adalah bentuk kesalahan dan melawan ketentuan Allah swt.

La hukma ill lillah tiada hukum kecuali hukum Allah, atas pemahaman mereka yang dangkal inilah kemudian mereka berkeyakinan bahwa Sayidina Ali, Mu’awiyah serta para pengikutnya halal dibunuh.

Kaum Khawarij sangat membenci aktor utama yang terlibat dalam peristiwa tahkim tersebut, yaitu Ali bin Abi Tholib, Mu’awiyah bin Abi Sufyan dan Amr bin Ash. Amr bin Ash lah yang mengusulkan gagasan Tahkim ini.

baca juga: EKS Teroris JAD Galang Dana Dalih Korban Gempa Cianjur: Siapakah Jamaah Ansharut Daulah (JAD) ?

Bagi mereka, tiga sahabat nabi tersebut adalah sumber kekacauan aqidah dan sumber perperangan antar kaum muslimin, maka mereka sepakat untuk melakukan rencana pembunuhan terhadap tokoh agama tersebut.

Ibnu Atsir (w. 630 H) dalam Tarikh Al Kamilnya menjelaskan bahwa Abdurrahman bin Muljam memilih sebagai eksekutor Ali bin Abi Thalib, Al Barrak bin Abdullah sebagai eksekutor Mu’awiyah bin Abi Sufyan sementara Amr bin Bakr memilih sebagai eksekutor Amr bin Ash.

Ibnu Muljam Membunuh Sayyidina Ali

Di hari yang di sepakati sebagai hari eksekusi itu Ibnu Muljam ditemani seorang bernama Wardan, mereka bersembunyi di belakang pintu Masjid.

Ketika Sayidina Ali masuk ke Masjid Wardan langsung menyerangnya dengan pedang namun meleset dan mengenai daun pintu, disusul Ibnu Muljam menyerang Sayyidina Ali dengan pedang yang dilumuri racun yang oleh klaim Ibnu Muljam jika racun itu mengenai penduduk kufah pasti pendduk kufah akan habis tewas karena dahsyatnya racun tersebut.

baca juga: Taliban dan ISIS: Memahami Wajah Publik dan Privat Organisasi Radikal Teroris

Mendapat serangan mendadak itu Sayyidina Ali yang tidak menduga akan di bunuh di masjidnya akhirnya terkena Sabetan pedang Ibnu Muljam tepat di kepalanya, darah mengalir deras kemudian Sayyidina Ali tersungkur.

Ibnu Muljam merasa bahwa tindakannya adalah demi menggapai ridha Allah swt, dengan sabetan yang keras ia berteriak: “Hukum itu atas ketentuan Allah bukan keputusanmu dan juga sahabatmu.”

Sayyidina Ali terbunuh oleh mantan pengikutnya yang memahami agama secara kaku dan keliru, dan hal ini menunjukkan betapa bahayanya agama ketika dibawa oleh orang yang tidak memiliki keluasan pemahaman terhadap ajaran agama itu sendiri.

Facebook Comments Box
Artikel ini telah dibaca 53 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Sejarah Terorisme Dunia

5 Mei 2024 - 20:00 WIB

Terorisme Radikal Teror Intoleran

TREN: Napi Narkoba Terpapar Terorisme

27 April 2024 - 06:30 WIB

Napi NArkoba Teror Terorisme

Deradikalisasi CEGAH Intoleransi, Radikalisme dan Terorisme. SIAPA TAKUT !!

16 April 2024 - 20:00 WIB

Deradikalisasi Cegah Intoleransi, Radikalisme dan Terorisme

Pembunuhan-Pembunuhan Dalam Khilafah Bani Umayyah di Andalusia.

11 Juni 2023 - 11:37 WIB

Ilustrasi Kekhalifaan Abassiayah

Bosco Odonga

5 Mei 2023 - 07:00 WIB

Bosco Odonga

Wanita “Khadija” Somalia.

3 Mei 2023 - 07:00 WIB

Wanita Khadija Somalia
Trending di Artikel